CALIFORNIA - Hasrat Hewlett-Packard (HP) untuk kembali ke pasar
smartphone menguat.
Salah seorang narasumber mengungkapkan bahwa perusahaan teknologi yang
berbasis di Calofornia itu berencana untuk merilis ponsel baru dengan
ukuran layar mencapai enam dan tujuh inci pada akhir tahun ini.
Kedua
perangkat itu kabarnya ditujukan khusus untuk pasar negara berkembang,
seperti India, China, dan Filipina. Perangkat akan dilepas dengan ikatan
kontrak (
bundling) seharga USD200 yang berarti sekira Rp2,4
juta (kurs Rp12.200 per Dollar Amerika) atau USD250 yang setara dengan
tiga juta rupiah.
Rumor seputar keinginan ambisi HP untuk kembali memproduksi
smartphone telah
santer terdengar selama beberapa bulan terakhir. Sayang, keinginan itu
ditolak mentah-mentah CEO HP Meg Whitman dari tahun lalu.
Akan tetapi, lambat laun ia pun mulai 'melunak' dan berubah pikiran. Akhirnya, HP pun mulai mengerjakan perangkat
mobile yang
masih dirahasiakan untuk massa. Perempuan itu mengatakan bahwa ke
depannya tidak menutup kemungkinan jika HP harus menawarkan smartphone
untuk konsumen secara global.
Lebih lanjutnya, ia melihat perkembangan perangkat mobile itu merupakan prospek jangka panjang.
Disadur
The Verge,
Rabu (25/12/2013) kuat dugaan perusahaan itu akan meluncurkan perangkat
yang berjalan di sistem operasi Android. Tak hanya itu, kabar lainnya
juga menyebutkan HP sudah memasang ancang-ancang untuk merumputkan
tablet terbarunya berbasis Android dan Windows 8.
Tahun lalu, Whitman mengatakan bahwa ke depannya tidak menutup kemungkinan jika HP harus menawarkan
smartphone untuk
konsumen secara global. Namun, mampukah HP mewujudkan ambisinya
tersebut dalam waktu kurang dari sepekan menjelang pergantian tahun?
|
|
CALIFORNIA - Hasrat Hewlett-Packard (HP) untuk kembali ke pasar smartphone menguat.
Salah seorang narasumber mengungkapkan bahwa perusahaan teknologi yang
berbasis di Calofornia itu berencana untuk merilis ponsel baru dengan
ukuran layar mencapai enam dan tujuh inci pada akhir tahun ini.
Kedua
perangkat itu kabarnya ditujukan khusus untuk pasar negara berkembang,
seperti India, China, dan Filipina. Perangkat akan dilepas dengan ikatan
kontrak ( bundling) seharga USD200 yang berarti sekira Rp2,4
juta (kurs Rp12.200 per Dollar Amerika) atau USD250 yang setara dengan
tiga juta rupiah.
Rumor seputar keinginan ambisi HP untuk kembali memproduksi smartphone telah
santer terdengar selama beberapa bulan terakhir. Sayang, keinginan itu
ditolak mentah-mentah CEO HP Meg Whitman dari tahun lalu.
Akan tetapi, lambat laun ia pun mulai 'melunak' dan berubah pikiran. Akhirnya, HP pun mulai mengerjakan perangkat mobile yang
masih dirahasiakan untuk massa. Perempuan itu mengatakan bahwa ke
depannya tidak menutup kemungkinan jika HP harus menawarkan smartphone
untuk konsumen secara global.
Lebih lanjutnya, ia melihat perkembangan perangkat mobile itu merupakan prospek jangka panjang.
Disadur The Verge,
Rabu (25/12/2013) kuat dugaan perusahaan itu akan meluncurkan perangkat
yang berjalan di sistem operasi Android. Tak hanya itu, kabar lainnya
juga menyebutkan HP sudah memasang ancang-ancang untuk merumputkan
tablet terbarunya berbasis Android dan Windows 8.
Tahun lalu, Whitman mengatakan bahwa ke depannya tidak menutup kemungkinan jika HP harus menawarkan smartphone untuk
konsumen secara global. Namun, mampukah HP mewujudkan ambisinya
tersebut dalam waktu kurang dari sepekan menjelang pergantian tahun?
|
|
|
|
|
|
CALIFORNIA - Hasrat Hewlett-Packard (HP) untuk kembali ke pasar smartphone menguat.
Salah seorang narasumber mengungkapkan bahwa perusahaan teknologi yang
berbasis di Calofornia itu berencana untuk merilis ponsel baru dengan
ukuran layar mencapai enam dan tujuh inci pada akhir tahun ini.
Kedua
perangkat itu kabarnya ditujukan khusus untuk pasar negara berkembang,
seperti India, China, dan Filipina. Perangkat akan dilepas dengan ikatan
kontrak ( bundling) seharga USD200 yang berarti sekira Rp2,4
juta (kurs Rp12.200 per Dollar Amerika) atau USD250 yang setara dengan
tiga juta rupiah.
Rumor seputar keinginan ambisi HP untuk kembali memproduksi smartphone telah
santer terdengar selama beberapa bulan terakhir. Sayang, keinginan itu
ditolak mentah-mentah CEO HP Meg Whitman dari tahun lalu.
Akan tetapi, lambat laun ia pun mulai 'melunak' dan berubah pikiran. Akhirnya, HP pun mulai mengerjakan perangkat mobile yang
masih dirahasiakan untuk massa. Perempuan itu mengatakan bahwa ke
depannya tidak menutup kemungkinan jika HP harus menawarkan smartphone
untuk konsumen secara global.
Lebih lanjutnya, ia melihat perkembangan perangkat mobile itu merupakan prospek jangka panjang.
Disadur The Verge,
Rabu (25/12/2013) kuat dugaan perusahaan itu akan meluncurkan perangkat
yang berjalan di sistem operasi Android. Tak hanya itu, kabar lainnya
juga menyebutkan HP sudah memasang ancang-ancang untuk merumputkan
tablet terbarunya berbasis Android dan Windows 8.
Tahun lalu, Whitman mengatakan bahwa ke depannya tidak menutup kemungkinan jika HP harus menawarkan smartphone untuk
konsumen secara global. Namun, mampukah HP mewujudkan ambisinya
tersebut dalam waktu kurang dari sepekan menjelang pergantian tahun?
|
|
|
|
0 komentar:
Post a Comment